Produksi Sampah Palopo Capai 93,67 Ton Sehari, Kadis LH: Penanganan Sampah Prioritas Pemkot

oleh -1129 Dilihat
oleh
Produksi Sampah Palopo Capai 93,67 Ton Sehari, Kadis LH: Penanganan Sampah Prioritas Pemkot

PALOPO –  Penanganan persampahan di Kota Palopo menjadi salah satu prioritas utama layanan oleh pemerintah Kota Palopo, khususnya pada era kepemimpinan Pj. Wali Kota Palopo, Asrul Sani.

Hal itu dikemukakan oleh Kadis Lingkungan Hidup, Emil Nugraha Salam, saat menjadi pembicara pada acara seminar kingkungan hidup yang dilaksanakan oleh KPA Mapato Universitas Cokroaminoto Palopo, bekerja sama dengan PT Vale Indonesia.

“Penanganan persampahan di Kota Palopo terus digenjot, mengingat produksi sampah di kota Idaman ini telah mencapai 93,67 ton per hari,” kata Emil.

Emil menambahkan, dari jumlah itu, masih terdapat sekitar 13 ton yang belum tercover, dikarenakan keterbatasan yang dimilikinya, baik itu SDM dan terutama armada pengangkut sampah.

“Salah satu jenis sampah terbesar yaitu botol minuman mineral,” tandasnya, seraya mengajak masyarakat untuk membiasakan menggunakan botol isi ulang saat beraktivitas.

Yang tak kalah penting, lanjut Emil, pemilahan sampah di masing-masing rumah, sehingga ketika dibuang di Tempat Pembuangan Sementara (TPS), pihak petugas akan terbantu.

“InsyaAllah jika pemilahan ini dilakukan, akan memudahkan petugas kebersihan saat mengangkut sampah,” ujarnya.

“Jika tidak ditangani secara serius maka akan berdampak pada kemampuan daya tampung TPA Mancani, bahkan pada tahun 2026 diprediksi TPA ini sudah over kapasitas,” tutupnya.

Dalam kesempatan itu, Kadis Lingkungan Hidup juga meyakinkan bahwa penanganan penebangan pohon di sepanjang jalan trans Sulawesi di wilayah Kecamatan Telluwanua dan Bara Kota Palopo, dilakukan karena kondisi pohon sudah mulai memprihatinkan,dan harus disikapi sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan.

Selain Kadis Lingkungan Hidup, seminar sehari itu juga menghadirkan pembicara dari PT Vale Indonesia yakni Andi Ardiansyah , Lione Butar Butar dan Abdul Rauf Dewang.

Baca Juga:  Raja Juli Apresiasi PT. Vale Terkait Tambang Keberlanjutan

Pada kesempatan itu, utusan perusahaan nikel terbesar di Asia ini memaparkan komitmen perusahaannya terhadap kepedulian lingkungan hidup. Bahkan pihaknya menyampaikan siap mensupport kegiatan penanganan lingkungan hidup di wilayah kerjanya.

Seminar yang dilaksanakan di auditorium Saokotae, kompleks rumah Jabatan Wali Kota Palopo, Senin (30/10) tersebut, dihadiri sejumlah kalangan diantaranya perwakilan sejumlah OPD terkait, tokoh pendidikan, dan sejumlah kelompok pecinta alam dari Kota Palopo, Kabupaten Luwu,Luwu Utara dan Luwu Timur. (*/dri)

No More Posts Available.

No more pages to load.