PALOPO – Lembaga Tahfidz Pondok Pesantren Datok Sulaiman (PMDS) Palopo, kembali mengantarkan santrinya jadi hafidz yang benar-benar teruji.
Hal itu dilaksanakan dalam Majelis Tasmi’ 30 juz yang berlangsung di Masjid KH. Muhammad Hasyim, pondok bagian putra yang dimulai pukul 04.00 subuh, hingga sampai 00.04 wita dini hari.
Dihadapan guru-guru, hingga pembina Al-Quran, Ananda Dzulkarnain Bin Mursidin, berhasil menyelesaikan Hafalan Al-Quran (Sima’an Kubro) 30 Juz dalam tempo 20 jam.
.
Prof. HM. Said Mahmud Lc, MA, selaku pembina pondok pesantren putra mengatakan, inilah yang menjadi salah satu tujuan mendirikan PMDS Palopo.
“Inilah cita-cita kita sejak dahulu, mampu mendidik anak kita menjadi penghafal Qur’an,” kata Said Mahmud.
Said menambahkan, Majelis Tasmi’ 30 juz rutin dilakukan setiap tahunnya, di mana tujuannya mendidik para santri agar selalu menjaga hafalan Qur’annya.
“Di sini kita memotivasi para santri untuk menjaga dan memperkuat hafalannya,” ujarnya. (*/amy)
